Sabtu, 24 Januari 2015

Makanan Sebagai Sumber Energi

Makanan merupakan sumber energi bagi tubuh kita. Untuk melakukan aktivitas manusia memerlukan makanan sebagai sumber energi. Zat makanan yang berperan sebagsi sumber energi adalah sebagai berikut :

Karbohidrat
Karbohidrat atau hidrat arang merupakan zat penghasil kalori. Semua jenis dari serelia, tepung, dan gula merupakan karbohidrat. Karbohidrat juga nama-nama umum untuk bahan-bahan yang tersusun oleh atom karbon (C), hidrogen (H), dan oksigen (O) yang tersusun oleh suatu susunan yaitu . Fungsi dari karbohidrat yaitu sebagai sumber tenaga, sebagai sumber makanan cadangan, dan untuk mempertahankan suhu tubuh. Karbohidrat sendiri dibagi tiga macam, yaitu :

1.      Monoksida
Yang termasuk dalam monoksida adalah dari berbagai jenis gula yaitu, glukosa, fruktosa, dan galaktosa.
2.      Disakarida
Disakarida disebut juga kompleks. Jenis gula yang termasuk ke dalam disakarida yaitu, sukrosa, laktosa, dan maltos. Gula maltosa banyak terkandung pada gula tebu.
3.      Polisakarida
Polosakarida merupakan jenis karbohidrat yang berupa tepung-tepungan. Beberapa jenis polosakarida adalah amilum, selulosa, dan glikopen.segala macam janis padi-padian seperti beras, jagung, dan gamdum mengandung karbohidrat berupa amilum. Kentang dan beberapa umbu-umbian juga mengandung amilum. Sedangka kayu, kertas dan daun mengandung selulosa.

Fungsi karbohidrat :
- Sebagai sumber energi
- Untuk tumbuh dan bergerak
- Mempertahankan suhu tubuh

Kelebihan karbohidrat da[pat menyababkan :
- Obesitas
- Diabetes
- jantung koroner

Kekurangan karbohidrat akan menyebabkan :
- Penyakit marasmus

Lemak
Lemak merupakan penghasil kalori terbesar. Zat lemak terdiri atas asam lemak dan griserol. Lemak juga merupakan sekelompok ikatan organik yang terdiri atas unsur-unsur, yaitu karbon, hidrogen, dan oksigen yang memiliki sifat dapat larut dalam zat-zat pelarut tertentu (zat pelarut lemak) :

a.       Asam lemak
Asam lemak terdiri dari stearin, palmitin, dan minyak
b.      Griserol
Pada proses pencernaan, segala jenis lemak yang dikomsumsi oleh tubuh akan dicerna menjadi asam lemak dan gliserol oleh enzim lipase. Lemak terdapat pada kacang-kacangan, keju, susu, margarin, mentega, dan semua makanan yang di goreng.

Funsi lemak :
- Sebagai sumber energi
- Bahan baku hormon
- Sebagai bahan insulin terhadap perubahan suhu
- Pelindung organ-organ tubuh
- Pelarut vitamin A, D, E, dan K.

Penyakit yang disebabkan oleh kelebihan lemak :
- Jantung
- Obesitas
- Kanker
- Diabetes
           
Penyakit yang disebabkan oleh kekurangan lemak :
- Lemahnya penyerapan vitamin pada tubuh

Protein
Protein adalah senyawa organik yang berbobot molekul tinggi berkisar ribu hingga jutaan. Protein tersusun oleh atom C, H, O, dan N serta unsur yang lain seperti P dan S yang membentuk unit-unit asam amino.
           
Fungsi pritein bagi tubuh :
- Menyusun sel dan jaringan tubuh
- Mengganti sel-sel tubuh yang rusak
           
Vitamin
Vitamin merupakan sekelompok senyawa organik yan sangat dibutuhkan oleh tubuh, karena vitamin berfungsi untuk membantu pengaturan atau proses kegiatan oleh tubuh. Vitamin mempunyai peran yang penting di dalam metabolisme tubuh karena vitamin tidak dapat dihasilkan oleh tubuh. Secara garis besar vitamin ada dua macam, yaitu vitamin yang dapat larut dalam lemak (A, D, E, dan K) dan vitamin yang larut dalam air (B da C).
Fungsi vitamin bagi tubuh :
- Dapat mempercepat proses penyembuhan penyakit
- Meningkatkan serta menjaga kebugaran tubuh
-Menghambat proses penuaan\
Macam-macam vitamin :
1.      Vitamin A
Vitamin A disebut juga aseroftol. Fungsi vitamin A yaitu untuk menjaga kesehatan mata, mencegah hingga memulihkan penyakit rabun, mengobati kornea mata yang rusak, dan menjaga lapisan muosa dalam tubuh.
Sumber vitamin A yaitu hati, kuning telur, minyak ikan, sayuran hijau tua, dan buah-buahan berwarna kuning tua (jingga).
2.      Vitamin B1 (tiamin)
Berfungsi untuk mengatur metabolisme karbohidrat dan kadar air dalam tubuh. Kekurangan vitamin B1 akan menyebabkan penyakit beri-beri.
Sumber vitamin B1 yaitu hati, jantung, ginjal, ragi, daging sapi, dan kacang-kacangan.
3.      Vitamin B2 (riboflavin)
Berfungsi sebagai pembantu dalam respirasi sel. Kekurangan vitamin B2 akan menyebabkan keliolis yatu luka di sudut mulut dan penglihatan menjadi kabur karena lensa mata mengeruh.
Sumber vitamin B2 yaitu susu, daging sapi, telur, padi-padian, sayuran hijau, kacang-kacangan, dan ragi.
4.      Vitamin B6 (piridoksin)
Berfungsi dalam pembentukan sel darah dan kerja syaraf. Kekurangan vitamin B6 dapat menyebabkan anemia dan kejang-kejang.
Sumber vitamin B6 yaitu kecxambah, gamdum, kacang-kacangan, pisang, sayur, alpukat, hati, dan ikan.
5.      Vitamin B12 (sianokobalamin)
Berfungsi untuk mencegah kekurangan darah. Kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan anemia karena pembentukan eritrosit terhambat.
Sumber vitamin B12 yaitu daging, telur, dan susu.
6.      Vitamin C
Berfungsi untuk menngaktifkan perombakan protein, lemak, pembentukan tombosit, mempengaruhi kerja kelenjar anak ginjal emeperbaiki jarinngan yang rusak, menghaluskan dan memperbaiki strukrtur kulit, dan meningkatkan daya tahan tubuh. Kekurangan vitamin C dapat menyebabkan skorbut yaitu pendaran pada gusi di bawah kulit dan usus.
Sumber vitamin C yaitu sayuran, buah-buahan segar.
7.      Vitamin D
Berfungsi sebagai penghancur dan membunuh virus dan bakteri yang merugikan tubuh, mengatur kadar fosfor pada tulang dan darah serta memperlancar proses pertumbuhan tulang dan gigi, membentu proses oksidasi, dan memengaruhi kerja kelenjar endokrin. Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan kelainan pada tulang atau rakhitis.
Sumber vitamin D yaitu hati, telur, ikan, dan kacang-kacangan.
8.      Vitamin E
Berfungsi mencegah pendarahan pada ibu hamil, meningkatkan kesuburan, dan memperbaiki struktur kulit dan rambut. Kekurangan vitamin E dapat menyebabkan kemandulan, keguguran, otot-otot lemas, menyebabkan kelumpuhan, dan terjadinya kemunduran pada hipofisis dan kelenjar anak gondok.
Sumber vitamin E yaitu kacanbg-kacangan, kecambah, susu, telur, kedelai, hati, dan ginjal.
9.      Vitamin K
Berfungsi untuk pembentukan darah. Kekurangan vitamin K menyebabkan gangguan proses pembentukan protombin dala hati sehingga darah sulit membeku bila terjadi luka.
            Sumber vitamin K yaitu sayuran berwarna hijau.
Mineral
Air merupakan komponen terbesar terbesar pennyusun tubuh manusia. Pemunuhan kebutuhan daapat diperoleh dari minuman, makanan, dan sayuran.
Fungsi dari mineral :
- Sebagai pelarut zat makanan untuk memudahkan proses pencernaan makanan.
- Mengaktifkan enzim-enzim yang terlibat dalam metabolisme dan mengatur keseimbangan cairan dalam tubuh.

- Sebagai alat angkut senyawa dan enzim. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar